Telah lama merasakan asam garam kehidupan ini kiranya cukup sudah untuk dikatakan cukup, walaupun dapat juga dikatakan tidak, tetapi menurut hemat saya perlu adanya pengendalian diri ( mawas diri ) karena bila tidak demikian kita akan terus hanyut bersama arus, dan aruslah yang berkuasa dalam menentukan pola gerak diri ini. Bila kita dapat mengendalikan diri kita walaupun sukar mengendalikan arus tetapi sudah jelas tidak terlalu terombang ambing olehnya. Disinilah disebut berprinsip ( punya pegangan dalam titian perjalanan hidup dan kehidupan ).
Setelah lama melanglang buana kini kiranya telah sampai waktunya untuk mawas diri, berbenah kembali untuk menyongsong hari esok, karena hasil hari ini adalah berupa panen dan hasil tanaman hari-hari kemarin. Begitu pula hendaknya bila kita ingin panen di hari esok harus pandai-pandailah menanam di hari ini. Kesemuanya itu tidak mudah diraih, memerlukan perjuangan dan usaha agar setiap cita-cita dapat terwujud sebagai mana yang diharapkan. Kenyataan hidup telah menunjukkan bahwa apapun yang kita dambakan perlu di ikhtiarkan agar dapat tercapai tanpa itu sukarlah untuk diyakini bahwa ia datang sendiri. Memang masih ada celah celah dimana kesemua usaha dan tindakan manusia bergantung pada kemapuan yang ia miliki, lebih dari itu sudah soal lain ( Kebesaran dan Kuasa Tuhan).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar